Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Usai Insiden Pembukaan POPDA XIV Panitia Penyelenggara Yang Terlibat MemInta Maaf

| November 09, 2024 WIB |


Bangkalan, Treenews.id - Usai terjadi insiden pelarangan peliputan acara pembukaan POPDA XIV di Stadion Gelora Bangkalan pada Selasa tanggal 5 November 2024, Dispora Provinsi Jawa Timur, pJ Bupati Bangkalan, Dispora Kabupaten Bangkalan, dan EO Pelaksana POPDA XIV di Kabupaten Bangkalan melakukan Klarifikasi dan Meminta Maaf.

Arief M Edie PJ Bupati Bangkalan sehari usai kejadian langsung menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada masyarakat Bangkalan dan awak media massa atas insiden pelarangan puluhan wartawan yang akan meliput Opening Ceremony POPDA XIV di Stadion Gelora Bangkalan.

Hadi Wawan Guntoro Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jawa Timur sampaikan atas nama panitia POPDA XIV dan PEPARPEDA II permohonan maaf pada seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Bangkalan karena adanya miskomunikasi dan miskoordinasi sehingga memungkinkan terjadi ketidaknyamanan seluruh yang hadir baik masyarakat, tokoh masyarakat, teman-teman media yang tidak memiliki akses untuk meliput kegiatan.

Kadispora Jatim melalui rekaman video tersebut meminta maaf atas kekhilafan yang dilakukan pihaknya sehingga para wartawan yang mendapat undangan tidak bisa meliput di acara pembukaan tersebut.

"Menyadari keterbatasan, terjadinya komunikasi, mis koordinasi, sehingga terjadi ketidak nyamanan seluruhnya yang hadir," ucapnya pada video tersebut.

"Memang media tidak mempunyai akses yang cukup, sehingga tidak bisa masuk ke stadion," tuturnya.

Sementara itu, Kadispora Bangkalan Ahmad Ahadiyan Hamid dalam video yang berbeda meminta maaf kepada media dan tokoh undangan yang tak bisa memasuki Stadion Gelora Bangkalan.

"Memohon maaf atas ketidaknyamanan kepada Media, OPD, dan tokoh masyarakat, saat pembukaan POPDA hingga tidak bisa masuk," jelasnya.

Sementara itu Alifuddin yang mengatasnamakan Event Organizer juga meminta maaf atas kesalahan dan keributan yang mencoreng gelaran yang ditangani pihaknya.
"Mohon maaf atas akses yang tidak bisa diakomodir bagi jurnalis, tokoh masyarakat dan OPD dan semua pihak, karena terhambat saat pembukaan POPDA XIV," tuturnya dalam rekaman video.

Menyikapi hal tersebut salahsatu undangan resmi Hendrayanto, Tokoh Masyarakat turut bersuara. Saya berharap ke depan kejadian seperti ini tidak terjadi lagi, ini sangat memalukan, sehingga ke depan ketika ada kegiatan event yang melibatkan Event Orgenaiser wajib dikoordinasikan siapa-siapa para undangan yg akan hadir dalam acara itu, dan juga harus ada yg mendampingi EO yang berasal dari perwakilan protokol setempat sehingga mengetahui dan mengenal undangan yg hadir, rekanan, mitra yang ada di kab. Bangkalan. Dan ini juga sebagai bahan untu EO yang di beri amanah supaya berprilaku aktif bertanya dan minta petunjuk kepada panitia lokal sehingga mengenal dan tau bagaimana kebiasaan yg ada di wilayah sehingga tidak terkesan kaku.

_Red_
TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update