Bangkalan, Treenews.id - Relokasi pedagang Pasar Tanah Merah yang direncanakan bulan Juli rampung hingga kini belum terealisasi. Sehingga Disdag Bangkalan mendata ulang para pedagang.
Kepala Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan Kabupaten Bangkalan, Dhenis Pribadi mengatakan, bahwa pihaknya perlu menyiapkan kembali dengan melakukan sosialisasi kepada seluruh pedagang tentang kondisi pasar.
"Memang sempat ada penolakan, namun alhamdulillah 75 persen pedagang memilih untuk direlokasi karena ini hanya nunggu waktu saja, namun sisanya yang menolak ini perlu kami sosialisasikan lagi lebih berhati hati dan kami beri pemahaman," Ujarnya, Selasa (03/09/24).
Selain itu, untuk memberikan fasilitas yang lebih baik, pihaknya telah mengajukan bangunan baru dan lahan parkir serta tempat bongkar muat di sisi selasa kepada Pemerintah Pusat. Namun hingga kini pengajuan tersebut tak kunjung datang.
Namun rencana pembangunan tersebut ia tidak ingin terburu-buru, sebab pihaknya fokus terhadap relokasi pedagang.
"Nantinya di sisi selatan itu akan berbentuk hurus U, di pinggirnya untuk kios pedagang dan untuk di depannya untuk lahan parkir dan bongkar muat dan rencana akan di bangun jembatan layang untuk mempermudah akses pedagang dan pengunjung," Pungkasnya.
_(Ga/Sat/Luv)_
