Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Prihatin Dolanan Jaman Dulu Nyaris Punah, Disbudpar Bangkalan Kembali Marakkan Melalui Lomba Permainan Rakyat Tradisional

| Juni 01, 2024 WIB |


Bangkalan, Treenews.id - Perubahan jaman, generasi dan perilaku membuat bergesernya tatacara berkomunikasi dan bersosialisasi antar teman. Dahulu cara mengumpulkan orang dengan menggunakan kentongan alat yang bisa berbunyi, namun bergesernya waktu seseorang cukup hanya dengan menekan tombol bisa langsung berkomunikasi dengan orang lain meskipun jaraknya jauh. Kebiasaan tersebut yang akhirnya melunturkan jiwa bersama, dan suka berkomunikasi secara langsung dengan kawan atau teman. Permainan tradisional merupakan salahsatu cara mengumpulkan teman, belajar berani, belajar kebersamaan dan belajar saling empati. Banyak macam dan ragam permainan anak yang mungkin saat ini sudah terlupakan, bahkan anak-anak yang lahir di era tahun 2000 ke atas sudah mulai meninggalkan permainan tersebut.

Upaya yang terus digalakkan agar tidak punah ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bangkalan menggelar Lomba Permainan Rakyat Tradisional yang diikui oleh 20 peserta berbentuk tim yang terdiri dari 5 anak setiap timnya, mereka berasal dari tingkat anak usia dini atau PAUD se kabupaten Bangkalan. Adapun pelaksanaan acara lomba ini dipusatkan di halaman Museum Cakraningrat, Kamis (30/05/2024)

Alasan diadakan kegiatan lomba ini semata untuk mempromosikan Museum Cakraningrat agar lebih dikenal oleh masyarakat utamanya generasi muda dan sebagai upaya melestarikan budaya tradisi yang bisa dikatakan hampir punah karena tidak lagi dipakai oleh anak-anak kita saat bermain karena terlena dengan dunia gadget.

"Dengan mengadakan even seperti ini merupakan salahsatu upaya mempertahankan kelestarian budaya yang kita miliki, yang hampir punah diterjang budaya luar, untuk itu kami melibatkan pemerhati budaya, pelaku seni, pegiat sejarah dan dunia pendidikan untuk bersinergi" Jelas Hendra Gemma Kepala Bidang Kebudayaan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bangkalan ini.

Dalam Lomba ini tidak ditentukan apa tema yang diangkat oleh para peserta namun yang diharapkan adalah originalitasnya agar tidak hilang, untuk itu para peserta diberikan kebebasan dalam berekspresi secara alami namun harus memenuhi kriteria penilaian yakni ketangkasan, kekompakan dan ketepatan waktu. untuk asesoris atau properti tidak masuk dalam penilaian.

"Salahsatu nilai originalitas ini adalah tidak ada iringan musik latar dalam proses permainan karena pasti akan mengurangi bahkan bisa jadi menghilangkan kesan asli atau awal model permainan tersebut, murni seperti saat kita saat kecil dulu bermain tepuk-tepuk tangan sambil bernyanyi sembari kadang melompat," jelasnya.

Dari lomba ini diambil 6(enam) juara terbaik dari yang baik dalam penampilan yang sempat memukai setiap orang yang menyaksikan. Mereka yang memenangkana Lomba Permainan Rakyat Tradisional adalah :

Juara 1 : (1) kec. Bangkalan TK Kartika
Juara 2 : (18) kec. Tanah Merah TK Wildahul Alfa
Juara 3 : (13) kec. Bangkalan TK Yannas
Juara Harapan 1 : (16) kec. Burneh TK Kanzul Ulum
Juara Harapan 2 : (06) kec. Kamal TK Al Hikmah
Juara Harapan 3 : (20) kec. Socah TK Negeri Pembina

Dari kegiatan lomba ini harapannya ke depan bisa bersinergi dengan Dinas Pendidikan dan dinas terkait lainnya untuk kiranya bisa menetapkan kegiatan ini menjadi sebuah bagian dari kurikulum sekolah.

_sat/luv_
TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update